Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2016

POLARISABILITAS

Gambar
POLARISABILITAS Definisi Polarisabilitas Polarisab ilitas   adalah kemampuan untuk membentuk sesaat   dipol   .   Ini adalah properti dari materi.   Polarizabilitas menentukan respon dinamik dari sistem yang terikat ke bidang eksternal, dan memberikan wawasan ke dalam struktur internal molekul.   [1]   Dalam solid, polarisabilitas didefinisikan sebagai momen dipol per unit volume sel kristal.   [2]   LCR meter memberikan diperlukan untuk menghitung polarisabilitas pengukuran. spesies nonpolar netral memiliki pengaturan bola simetris elektron di awan elektron mereka. Ketika di hadapan medan listrik, awan elektron mereka dapat terdistorsi (Gambar 1).Kemudahan distorsi ini didefinisikan sebagai polarisabilitas atom atau molekul. distorsi dibuat dari awan elektron menyebabkan molekul awalnya nonpolar atau atom untuk memperoleh momen dipol. momen dipol induksi ini terkait dengan polarisabilitas molekul atau atom dan...

VAN DER WAALS

Van Der Waals Interaksi antar molekul senyawa nonpolar dan senyawa polar yang tidak memiliki ikatan hidrogen, interaksi tersebut menghasilkan suatu gaya antar molekul yang lemah, maka gaya tersebut biasa dikenal dengan ikatan Van Der Waals. Ikatan Van der Waals dapat terjadi dalam tiga bentuk, yaitu ikatan antar molekul yang memiliki dipol, ikatan antara molekul yang memiliki dipol molekul yang tidak memilki dipol, serta ikatan antarmolekul yang tidak memiliki dipol (Gaya Dipersi London). Gaya Van der Waals terjadi pada senyawa polar yang tidak membentuk ikatan hidrogen, seperti HCl, HBr, atau senyawa nonpolar yang memilki sedikit perbedaan keelektronegatifan. Kekuatan gaya van der waals lebih kecil dibandingkan dengan ikatan hidrogen. Gaya van der waals yang terjadi di antara dipol – dipol tersusun secara teratur. Zat yang memilki gaya van der waals dalam susunan yang teratur biasaya berwujud padat. Adapun zat yang memiliki gaya van der waals dalam susunan tidak teratur (random) ...

TAUTOMERI

Gambar
TAUTOMERI Suatu senyawa karbonil dengan suatu hidrogen alfa yang bersifat asam, dapat berada dalam dua bentuk yang disebut tautomer : suatu tautomer keto dan sebuah tautomer enol.  Tautomer  adalah isomer-isomer yang berbeda satu dengan yang lainnya hanya pada posisi ikatan rangkap dan sebuah atom hidrogen berhubungan. Tautomer keto suatu senyawa karbonil mempunyai struktur karbonil seperti diharapkan.  Tautomer  enol (dari – ena +- ol ) yang merupakan suatu alcohol vinilik, terbentuk dengan serah-terima sebuah hidrogen asam dari karbon α ke oksigen karbonil. Karena atom hidrogen berada dalam posisi yang berlainan, kedua bentuk tautometrik ini bukanlah struktur-resonansi, melainkan dua struktur berlainan yang berada dalam kesetimbangan. (harus diingat bahwa struktur-struktur resonansi berbeda hanya dalam posisi  elektron ). Didalam kamus kimia SMA,  tautomeri  adalah perpindahan atom dalam satu molekul menjadi isomer. contohnya perubahan ket...